Bersepeda merupakan hal yang sangat saya sukai sedari kecil sampai saat ini. Makanya, ketika punya anak pun, saya berusaha menularkan kegemaran bermain sepeda ke Maheera. Syukurnya, anaknya senang sekali. Saya pun terus mendukung kegemaran Maheera bermain sepeda secara rutin. Selain menyenangkan, bersepeda untuk anak juga punya banyak manfaat. Bagaimana cara mendukung kegemaran anak bermain sepeda? Simak ulasan saya berikut ini.
Naik Kelas dari Balance Bike ke Sepeda Berpedal
Pertumbuhan dan perkembangan anak seyogyanya perlu diperhatikan dan distimulus oleh orang tua sedari dini. Aktivitas olahraga, bisa menjadi salah satu cara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan anak, khususnya yang terkait dengan motorik. Saya mencoba menstimulus pertumbuhan anak dengan mengajaknya berolahraga sepeda.
Belajar Balance Bike
Sejak Maheera menginjak usia 2 tahun, saya mulai mengenalkannya dengan balance bike. Balance bike digunakan untuk melatih keseimbangan pada anak dengan benar. Selain itu, balance bike juga diyakini memudahkan anak mengendarai sepeda roda dua nantinya.
Dia senang banget waktu main balance bike ini. Bahkan dia pun berani ikut kompetisi balance bike. Walau ga ada pedalnya, dia semangat banget untuk mengendarai sepeda ini.
Maheera dengan medali lomba balance bike
Mencoba Sepeda Berpedal
Setelah sekian lama bermain balance bike, Maheera mulai mencoba sepeda yang ukurannya lebih besar dan ada pedalnya. Memang, masih ada proses transisi dari sepeda tak berpedal (balance bike) menjadi yang berpedal.
Kadang, dia masih sulit untuk memulai mengayuh pedal pertama kali. Jadi, dia biasanya minta pegangin dulu. Lalu, setelah beberapa kayuhan, dia minta dilepas dan mulai mengayuh sendiri.
Walaupun masih belum lancar di awal, tapi kalau sudah mulai mengayuh sendiri, Maheera bisa benar-benar fokus, sampai disapa orang di jalan aja ga bales. Begitu selesai, saya coba tanya, tadi lihat bude yang manggil ga? Lihat kata dia. Tapi Maheera lagi konsentrasi naik sepeda, jadi Maheera ga bisa jawab panggilan bude. Itu jawaban dia selanjutnya.
Maheera yang konsentrasi banget kalau main sepeda
Manfaat Anak Bermain Sepeda
Kenapa sih saya senang banget ketika anak bermain sepeda? Pastinya sih, karena saya jadi punya teman untuk berolahraga.
Selain itu, ada banyak manfaat bermain sepeda untuk anak. Berikut ini beberapa manfaat bermain sepeda untuk anak.
Memahami pentingnya keamanan dalam bertindak
Sebelum bersepeda, saya membiasakan anak untuk melakukan pengecekan terhadap sepeda. Paling tidak mengecek apakah ban kempes atau tidak. Setelah itu, dalam bersepeda, anak juga saya pakaikan helm.
Ritual sederhana ini, membuat anak menyadari bahwa dalam berolahraga perlu hati-hati dan bertanggung jawab. Artinya, keamanan diri sendiri perlu dijaga, dengan melakukan tindakan preventif seperti memakai alat keamanan.
Jangan lupa pakai helm sebelum bersepeda
Anak Bermain Sepeda untuk Melatih konsentrasi
Bersepeda itu membutuhkan konsentrasi. Bukan hanya berkonsentrasi untuk mengendarai sepeda dengan seimbang saja. Tetapi juga berkonsentrasi terhadap arah dan tujuan.
Kadang Maheera masih suka bingung antara belok kiri dan kanan. Dengan bersepeda, saya coba melatih dia untuk lebih familiar dengan urusan belok kiri dan kanan ini.
Bersepeda juga melatih dia untuk menetapkan tujuan dan rute yang akan ditempuh. Ini menjadi latihan kemampuan visual-spasial anak juga. Yah, biar perempuan, dia harus bisa juga baca arah dan peta nantinya.
Melatih motorik dan keseimbangan anak
Ketika bersepeda, anak belajar untuk berusaha menyeimbangkan tubuhnya agar tidak jatuh. Ini merupakan salah satu stimulus untuk melatih keseimbangan tubuh.
Selain itu, bagian tubuh lainnya, seperti kaki dan tangan juga bergerak. Kaki yang mengayuh merupakan bagian dari latihan motorik kasar. Tangan yang mengenggam stang dan bergerak untuk menjaga keseimbangan juga dapat melatih kemampuan motorik anak.
Setelah bersepeda, kami mengambil biji saga di dekat rumah. Sekaligus melatih motorik halus.
Membuat tubuh sehat dan hubungan erat
Yang namanya olahraga, tentu saja memiliki manfaat untuk membuat tubuh sehat dan bugar. Ini karena tubuh menjadi aktif bergerak dan mengeluarkan keringat.
Kita bisa menceritakan kepada anak tentang sistem kerja tubuh ketika berolahraga. Ini penting, supaya anak menyadari pentingnya minum di sela berolahraga.
Kami menemani anak bersepeda dengan berlari di dekatnya
Jadi, siapkan juga minuman untuk anak. Ketika mengeluarkan keringat dan merasa panas atau gerah, berikan anak minum agar kebutuhan air tetap terjaga.
Biasanya, saya menemani anak bersepeda dengan berlari di sampingnya. Jadi, tidak hanya anak yang sehat, saya pun bisa lebih sehat. Hubungan antara saya dan anak pun menjadi erat karena melakukan olahraga bersama.
Membantu tidur menjadi lebih lelap
Tidur yang cukup juga menjadi bagian penting dalam perkembangan dan pertumbuhan anak, khususnya perkembangan otak. Setelah anak bersepeda, biasanya jam tidur anak menjadi bertambah. Dia bisa tidur lebih lama dan lebih lelap. Tidak mudah terbangun di sela-sela tidur
Kalau Maheera bersepeda pagi hari, dia bisa lebih mudah tidur siang. Sementara kalau main sepeda sore-sore, dia jadi gak ngajak kita bergadang di malam hari.
Mendukung Kegemaran Anak Bermain Sepeda bersama Indomilk Susu Bubuk
Meskipun bersepeda menjadi salah satu stimulus untuk tumbuh kembang anak, tentu saya dukungan lain perlu dilakukan. Salah satunya, dengan memberikan nutrisi yang baik untuk tubuh anak sehingga pertumbuhan dan perkembangan tubuhnya semakin baik.
Selain memberi makanan bergizi seimbang, aku juga memberikan Indomilk Susu Bubuk untuk anak. Jadi, nutrisi yang diperlukan oleh tubuh anak pun semakin dilengkapi melalui Susu Bubuk untuk Anak.
Memilih Indomilk Susu Bubuk Untuk Anak
Segarnya susu Indomilk, penuh vitamin dan gizi, badan tumbuh sehat kuat Indomilk setiap hari.
Nah, ada yang auto nyanyi ga pas baca? Kalau auto nyanyi, kita seangkatan nih. Artinya, dari kecil, kita tentu sudah familiar sama Indomilk. Ya memang, sudah lebih dari 50 tahun Indomilk memberikan rangkaian produk susu untuk keluarga Indonesia.
Kini, Susu Bubuk untuk Anak dari Indomilk semakin diperkaya kandungan Omega 3. Melihat kandungan Omega 3, Vitamin, dan mineral di dalamnya, maka saya pun memilih memberikan Susu Bubuk Indomilk untuk anak.
Minum Indomilk Susu Bubuk sebelum main sepeda
Kandungan Indomilk Susu Bubuk dan Peran Susu Bubuk Untuk Tumbuh Kembang Anak
Indomilk Susu Bubuk dibuat dari susu segar yang mengandung Optinutri, yaitu Omega 3, Sumber Protein, dan kalsium tinggi.
DHA Omega 3 dapat membantu perkembangan sel-sel otak dan fungsi mata. Sementara EPA Omega 3 memberikan efek positif pada kesehatan jantung anak. Omega 3 pada Indomilk Susu Bubuk berasal dari minyak ikan laut dalam.
Protein merupakan makronutrien penting yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang besar. Protein memiliki peran dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. Protein juga diperlukan dalam pembentukan tulang, otot, tulang rawan, kulit, dan darah. Susu Bubuk untuk anak memiliki kandungan protein yang tinggi.
Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan, membangun kesehatan, serta menjaga kepadatan tulang dan gigi. Kalsium dapat membantu perkembangan sistem saraf dan fungsi otot tubuh anak. Kalsium juga dapat mengoptimalkan tinggi badan anak.
Selain itu, Indomilk Susu Bubuk juga dilengkapi dengan Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, Vitamin D3, Zinc, Iodium Fosfor, dan serat pangan lainnya.
Dengan kandungan optinutri yang lengkap, Manfaat Susu Bubuk Indomilk antara lain : Membantu anak Tinggi secara fisik, Tangguh menghadapi tantangan dan Tanggap menyerap pelajaran.
Menyajikan Indomilk Susu Bubuk Sebelum Anak Bermain Sepeda
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, saya biasanya memberikan Indomilk Susu Bubuk kepada anak sebanyak 2 gelas sehari. 1 gelas di pagi hari dan 1 gelas di malam hari.
Cukup dengan 3 sendok makan penuh susu bubuk yang dicampur dengan air hangat 180 ml, maka jadilah segelas susu hangat penuh nutrisi untuk anak.
Senangnya double, mau main sepeda dikasih Indomilk Susu Bubuk
Varian Indomilk Susu Bubuk
Susu Bubuk Indomilk tersedia dalam 3 varian rasa yaitu instan plain, full cream, dan instan coklat. Kalau anakku sendiri, lebih suka yang rasa plain. Begitu pula aku. Jadi, aku suka ikut minum susu bubuk Indomilk ini. Ya, orang tua juga harus memperhatikan asupan kalsiumnya juga kan?
Sementara itu, ada Indomilk Susu Bubuk tersedia dalam 2 kemasan. Ada kotak dengan ukuran 400 gram dan 800 gram. Serta sachet ukuran 27 gram (untuk rasa plain) dan 37 gram (untuk rasa coklat).
Kemasan sachet ini juga mudah untuk dibawa-bawa dalam perjalanan. Apalagi, aku cukup suka melakukan perjalanan. Jadi, tinggal sedia air hangat di termos dan seduh saja kalau anak lagi minta susu. Manfaat Susu Bubuk pun bisa dinikmati kapanpun dimanapun.
Indomilk Susu Bubuk Untuk Usia Berapa?
Kalau ditanya Indomilk Susu Bubuk Untuk Usia Berapa? Maka jawabannya adalah Susu Bubuk Indomilk sangat baik diberikan kepada anak-anak usia 5 – 12 tahun. Usia anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Dengan kandungan Optinutri, yang membantu pertumbuhan anak dan keluarga. Anak-anak pun bisa tumbuh Tinggi, Tangguh, Tanggap.
Selain terus memberikan stimulus kepada anak dengan mengajaknya bersepeda, aku juga memberikan Susu Bubuk untuk Anak yang memiliki banyak manfaat. Manfaat Susu Bubuk pun bisa dirasakan sedari sekarang hingga nanti.
Kalau anak kita jadi Tinggi, Tangguh, Tanggap, sebagai orang tua, kita pun pasti akan senang dan bangga, iya kan?
Sejak pandemi, banyak hal yang berubah di kehidupan kita. Mungkin banyak diantara kita yang mencoba hal baru, seperti bercocok tanam. Bercocok tanam juga bisa jadi salah satu kegiatan seru yang dilakukan bersama anak. Agar anak lebih semangat dalam merawat tanaman, aku mengajak anak berpetualang bersama Let’s Read melalui cerita Ke Mana Tomat Pergi. Bagaimana ceritanya?
Petualangan Kirin Mencari Tomat yang Pergi
Kirin adalah seorang anak yang suka berkebun. Ia memiliki banyak jenis sayur di kebunnya, ada jagung, wortel, dan juga tomat.
Kirin senang sekali merawat kebunnya. Ia selalu menyirami sayur-sayuran di kebun, kecuali tomat. Entah kenapa, ia sering menunda-nunda urusan menyiram tomat.
Potongan cerita dari buku “Ke Mana Tomat Pergi?” di Let’s Read
Suatu hari, Kirin melihat tomatnya beramai-ramai pergi dari kebun. Ia jadi penasaran dan membuntuti kelompok tomat yang masuk ke lubang.
Ternyata, tomat-tomat itu pergi untuk merawat teman-temannya yang sakit. Banyak tomat yang kurang gizi karena tidak diperhatikan Kirin.
Kirin pun menyadari kesalahannya, ia menyesal, dan berjanji untuk merawat tomat seperti sayuran lainnya.
Berpetualang Bersama Let’s Read dan Cerita Anak Lainnya
Kisah Kirin yang mengikuti tomat pergi adalah cerita dari buku yang berjudul “Ke Mana Tomat Pergi?” karya Naidi Atika Zundaro. Buku ini salah satu dari ratusan buku yang ada di aplikasi Let’s Read.
Let’s Read merupakan perpustakaan digital yang secara khusus berisi buku dengan kategori cerita anak. Adanya Let’s Read membuat kita bisa membaca online buku cerita anak kapanpun dan di manapun.
Let’s Read diprakarsai oleh Books for Asia, sebuah program literasi yang telah berlangsung sejak 1954. Program ini pernah menerima U.S. Library of Congress Literacy Awards atas inovasi dalam promosi literasi pada Desember 2017.
Tampak muka halaman website Let’s Read yang bisa diakses melalui website maupun aplikasi
Aplikasi Let’s Read dipersembahkan oleh The Asia Foundation, organisasi nirlaba yang bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan kehidupan Asia.
Salah satu yang saat ini ditumbuhkan adalah budaya gemar membaca yang dimulai sejak dini. Membaca sejak kecil dapat membuat anak-anak memiliki imajinasi dan mengasah critical thinking pada diri mereka. Secara berkelanjutan, melalui budaya membaca, diharapkan akan tumbuh masyarakat yang berkembang.
Hal-hal yang Membuat Pengalaman Membaca di Let’s Read Semakin Menyenangkan
Aplikasi Let’s Read dilengkapi dengan berbagai hal yang membuat pengalaman membaca semakin menyenangkan. Hal-hal tersebut antara lain:
Keragaman bahasa yang tersedia
Let’s Read dikembangkan oleh The Asia Foundation. Pada pengembangannya Let’s Read mengajak translator dari berbagai negara untuk menerjemahkan buku-buku di aplikasi tersebut. Hasilnya, ada banyak ragam bahasa yang ditawarkan oleh Let’s Read untuk setiap buku yang ada.
Tidak hanya Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia, yang merupakan bahasa resmi di Indonesia. Ada juga bahasa daerah seperti Minangkabau dan Jawa. Hal itu juga berlaku untuk negara lainnya.
Adanya bahasa daerah ini tentu bermanfaat untukku dan anak. Sembari membaca, aku belajar bahasa daerah dari tempat suami (Bahasa Minangkabau). Aku pun bisa mengenalkan anak Bahasa Jawa, bahasa yang kadang kupakai ketika mudik.
Saat membacakan cerita dengan daerah, kadang aku membayangkan suasana di daerah tersebut dengan musik khasnya. Eh, kok jadi aku yang berpetualang duluan ya, hehe.
Ilustrasi yang menarik
Buku-buku cerita anak yang ada di aplikasi Let’s Read dilengkapi dengan ilustrasi yang indah dan mendukung cerita. Dengan gambar-gambar menarik yang ada pada buku-buku cerita, seperti di aplikasi Let’s Read!, anak belajar untuk memahami cerita melalui gambar terlebih dahulu.
Salah satu gambar di buku “Ke Mana Tomat Pergi ?” yang membuat anak senang
Adanya ilustrasi juga memungkinkan anak berimajinasi dan belajar mengulang cerita dengan bahasanya sendiri. Kadang, aku suka meminta anak mengulang cerita berdasarkan gambar di setiap halaman buku. Ini jadi salah satu cara untuk melatihnya berbicara dan menambah kosakata.
Kemudahan untuk menyimpan buku
Buku-buku yang terdapat pada aplikasi Let’s Read dapat diunduh dan tersimpan dalam aplikasi ini. Dengan mengunduh buku, kita bisa membaca buku tersebut kapan saja tanpa gangguan. Versi pdf dan epub juga bisa diunduh melalui website.
Jadi, jika sewaktu-waktu kita terjebak dalam situasi membosankan, saat sinyal sedang susah atau kuota habis, lalu anak rewel, kita bisa coba mengalihkan ‘kerusuhan’ anak dengan mengajaknya membaca buku di aplikasi Let’s Read.
Tema yang bervariasi
Let’s Read berupaya mengandeng banyak penulis dan ilustrator dari berbagai negara. Alhasil, buku-buku yang ada pada aplikasi ini pun sangat kaya. Asal negara yang beragam membuat kita juga bisa memahami apa yang terjadi di negara lain, melalui cerita yang mengandung nilai budaya lokal.
Selain itu, tema yang ada di berbagai buku ini pun beragam. Ada tema keluarga, alam, pengenalan tokoh bersejarah, petualangan, dan banyak lagi.
Kita bisa memilih buku sesuai tema yang disukai anak atau tema yang ingin kita ajarkan kepada anak. Seperti aku yang memilih buku cerita “Ke Mana Tomat Pergi?” karena ingin mengajarkan tentang merawat tanaman.
Bisa Memilih Level Bacaan yang Diinginkan
Range usia anak-anak yang luas membuat Let’s Read memberikan beberapa pilihan dan kategori jenis bacaan. Level bacaan dibedakan menjadi My First Book, dan Level 1 hingga Level 5.
Memanfaatkan Let’s Read Untuk Menanamkan Nilai Kehidupan kepada Anak
Seperti yang sudah disampaikan di atas, ada banyak manfaat yang dapat dirasakan berkat membaca. Walaupun anak belum bisa membaca secara lancar, sebagai orang tua, saya berusaha mengenalkan kebiasaan membaca.
Buku-buku cerita yang ada di Let’s Read, memiliki banyak nilai positif yang dapat diajarkan kepada anak. Mengingat beberapa bulan terakhir ini, saya dan anak mulai giat berkebun, saya pun coba mengajarkan hal-hal terkait berkebun kepada anak dengan membacakan cerita.
Berkat membacakan cerita, anak jadi semakin semangat dalam merawat tanaman. Ia pun bahagia ketika tanaman semakin besar bahkan ia bisa memetik tomat dari halaman belakang. Ia merasa menjadi Kirin yang berhasil merawat tomat.
Membaca cerita anak tidak hanya membuat anak belajar, tapi orang tua pun ikut belajar
Kenapa Melalui Cerita dan Membacakan Buku?
Saat mengajak anak berkebun, saya kerap mengatakan hal-hal terkait pentingnya merawat tanaman. Kita bisa merawatnya dengan menyiram dan memberi pupuk, mengajak bicara tanaman supaya ia mau tumbuh subur.
Namun, ada kalanya semangat untuk merawat tanaman bisa berkurang. Nah, ketika hal ini terjadi, salah satu langkah yang coba saya lakukan adalah membujuknya melalui cerita dari buku.
Terkadang, saya merasa belum bisa mengomunikasikan sebuah hal dengan baik kepada anak. Dengan bercerita, saya mengajak anak untuk lebih paham terhadap suatu permasalahan. Saya pun jadi belajar berimajinasi dan berusaha lebih baik dalam berkomunikasi, termasuk dengan anak.
Ikut Berpetualang Bersama Let’s Read
Untuk teman-teman yang ingin mengajak anak berpetualang bersama Let’s Read, bisa mengakses Let’s Read melalui website ataupun aplikasi. Aplikasi Let’s Read telah tersedia untuk Android. Silahkan mengunduh aplikasinya di sini.
Selanjutnya, kita bisa melakukan setting bahasa yang diinginkan sebagai filter untuk buku-buku yang ingin dibaca. Saya sendiri mengaktifkan 4 bahasa yaitu : Inggris, Indonesia, Jawa, dan Minangkabau.
Nah, proses setting telah selesai, saatnya memilih buku untuk dibaca atau dibacakan kepada anak. Siap berpetualang bersama Let’s Read deh kita.
Olahraga sepeda menjadi olahraga yang digandrungin banget. Kalo kataku sih, tren olahraga sepeda sudah lama banget sih. Eh, kalau event sepeda pas pandemi gimana ya? Kan ga boleh rame-rame gitu. Nah, sekarang ternyata jamannya virtual ride. Ini dia pengalaman ikutan PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride.
Apa Sih Virtual Ride Itu ?
Temen-temen mungkin pernah lihat event lari 5 km, 10 km, 21 km, atau 42 km yang dulu sering kali diadakan secara offline. Nah, untuk onlinenya, event lari seperti ini yang dilaksanakan secara online disebut virtual race.
Jadi, aku menyimpulkan kalau virtual ride adalah ajang untuk olahraga sepeda bersama dengan target jarak yang telah ditentukan untuk ditempuh dan dilakukan pencatatan secara virtual.
Ilustrasi event sepeda – sumber : Pixabay
Baik dalam virtual race maupun virtual ride dari beberapa aplikasi event virtual ini, sekarang terdapat 2 pilihan yaitu:
Single submit : Pengambilan data untuk jarak yang ditentukan hanya 1 kali.
Multiple submit : Pengambilan data untuk jarak yang ditentukan boleh dilakukan beberapa kali atau dihitung secara akumulatif.
Kenalan Dulu Sama PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride
Di tahun 2019 lalu, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) menyelenggarakan PRURide Indonesia 2019 pada7-8 Desember 2019 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. Event ini merupakan salah satu cara Prudential untuk memacu semangat masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.
Tingginya antusiasme terhadap event PRURide Indonesia 2019 lalu, sepertinya membuat Prudential Indonesia berkeinginan menyelenggarakan event untuk olahraga sepeda lagi. Namun, bagaimana dengan tahun 2020 yang disusupi oleh virus COVID-19 ini? Untuk event offline yang melibatkan banyak orang pastinya tidak boleh dilakukan. Oleh karena itu, Prudential pun membuat event PRURide Indonesia 2020 menjadi event virtual ride.
PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride diadakan pada tanggal 20-23 Agustus 2020 kemarin. Selama 4 hari ini, peserta PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride dapat bersepeda dengan menempuh jarak sesuai kategori yang dipilih. Ada 2 kategori dalam event ini, yaitu Medio Fondo (70km) dan Gran Fondo (135km).
Memutuskan Ikut PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride
Sejak melihat artikel di blog mba Chichie terkait PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride, aku langsung niat untuk ikutan sih. Jujur penasaran dengan event virtual ride apalagi jika berhasil menyelesaikan misi ini, kita bisa dapat medali.
Dulu tuh sempat ga ngerti kenapa orang bela-belain rajin ikutan event lari dan dapat medali. Tapi rasanya kepengen juga ikutan. Karena lebih suka sepeda daripada lari, aku ngerasa ini momen yang pas buatku biar ngerti kenapa orang bisa rajin ikutan event dan dapat medali.
Akupun mengajak teman dari jauh-jauh hari dan share di grup gowes kantor. Tapi kayak ga ada yang nanggepin 😦 sedih hahaha. Trus ijin ke suami, dibolehin tapi dengan syarat sepedaanya di komplek aja, gak boleh jauh-jauh. Yasudah, toh empat hari juga pikirku, bisa dicicil 20 km per hari.
Akhirnya 12 Juni 2020 aku mendaftar, mumpung masih ada promo early bird juga kan jadi hemat.
Hal-Hal yang Disiapkan Sebelum Ikutan PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride
Setelah melakukan pendaftaran, aku sebenarnya masih selow-selow aja main sepeda. Paling cuma pulang pergi ngantor kalau pas kena jadwal Work From Office (WFO). Itupun jaraknya gak nyampe 1 km sekali jalan. Untuk main sepeda jarak jauh masih gak dibolehin suami aslinya. Tapi, tetap aja, untuk pertama kalinya ikut event sepeda gini, harus ada yang disiapin.
Prudential mengadakan 2 kali sesi virtual coaching clinic. Yang pertama tentang Gowes Cara Barudi Normal Baru dan yang kedua tentang Gowes Aman dan Tenang. Materinya menarik untuk disimak karena membahas nutrisi dan protokol keselamatan bersepedan.
Jadi, persiapan pun perlu dilakukan dengan menjaga pola makan dan nutrisi yang baik untuk tubuh. Pola tidur pun berusaha lebih diatur supaya tidak terlalu malam. Itu dari sisi persiapan fisik.
Dari urusan peralatan, tentu saja karena ini event sepeda, perlu menyiapkan sepedanya, juga alat untuk pencatat jarak karena kita akan melaporkan secara virtual. Untuk sepeda, aku pakai sepeda lipat Dahon Eco 3 yang telah setia menemani selama 10 tahun. Pastikan sepeda dalam kondisi baik dan layak pakai.
Sepeda yang kupakai untuk PruRIDE Indonesia 2020 Virtual Ride
Untuk alat pencatat jarak, bisa menggunakan aplikasi seperti Strava di handphone atau jika punya sport warch yang bisa mencatat kegiatan olahraga sepeda juga bisa digunakan. Aku pakai Suunto Spartan Trainer.
Oh iya, pada tanggal 18 Agustus 2020, jersey untuk Prudential Virtual Ride 2020 telah sampai di rumah dan siap dipakai untuk event ini.
Pengalaman Pertama Ikutan PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride
Tepat 1 hari sebelum Prudential Virtual Ride 2020 dimulai, para peserta diminta mendownload aplikasi My Virtual Mission. Aku baru pertama pakai aplikasi ini. Sepertinya, aplikasi ini bisa digunakan untuk merekap data seluruh peserta Prudential Virtual Ride 2020.
Aplikasi My Virtual Mission ini bisa terhubung dengan Runkeeper, Strava, Fitbit, and Map My Run/Ride/Walk/Fitness. Karena aplikasi Suunto di smartphone sudah terhubung dengan Strava, aku pun memilih mengoneksikan My Virtual Mission dengan Strava.
Pas hari pertama, aku pun mulai mengerjakan misi bersepeda. Mumpung tanggal 20 Agustus libur, aku mencoba bersepeda di pagi hari sejauh 20 km sendirian. Karena lama tidak bersepeda, aku ga mau terlalu ngoyo. Toh bisa dicicil juga submitnya. Di sore hari, aku menambahkan perjalanan lagi sejauh 9 km.
Saat melihat status di aplikasi My Virtual Mission, sempat agak lama sinkronisasi dengan Strava. Kucoba input manual dengan capture-an ternyata tidak bisa untuk data pertama. Sekitar 1 jam kemudian aku cek lagi baru terlihat bahwa data perjalananku sudah masuk dan tercatat.
Keesokan harinya, aku melanjutkan penambahan jarak di 18 km saat pagi dan 6 km saat sore. Kalau sore, aku ngebonceng anak keliling komplek aja sih.
Di hari ketiga, aku mencoba menyelesaikan misi yang tinggal 13 km lagi. Alhamdulillah, aku bisa menyelesaikan 23 km pagi itu. Dan misi pun selesai.
Kesan Setelah Ikutan PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride
Setelah mengikuti virtual ride dan menyelesaikan 70 km dalam 3 hari, aku jadi tahu rasanya ikutan event olahraga dan kenapa banyak orang yang senang mengikuti event seperti ini.
Di event virtual ride maupun virtual race, kita menantang diri kita sendiri untuk menaklukan tantangan atau menyelesaikan misi. Urusan caranya gimana, bebas sih, yang penting jujur. Tercatat juga sih sebenarnya.
Lalu, tentu saja, karena ini event olahraga, ada efek positif bagi tubuh kita. Aku merasa lebih segar dan bisa tidur siang dengan pulas karena di pagi hari kayak capek gitu abis sepedaan.
Kilometer yang kita tempuh, ternyata oleh Prudential dikonversi menjadi donasi. Total jarak yang ditempuh oleh peserta adalah 226.656 km atau setara dengan Rp 226.656.200. Ternyata, peserta Prudential Virtual Ride 2020 berolahraga sekaligus beramal.
Jersey dan Medali PRURide 2020
Tepat pada tanggal 30 Agustus 2020 kemarin, aku mendapat bingkisan lagi dari PruRide Indonesia 2020 berupa medali. Medali dari PruRide Indonesia 2020 disebut Medalink Part 1. Warnanya silver dan ada potongan orang bersepeda.
Kenapa cuma sepotong dan part 1? Ternyata ini ada irisannya dengan Medalink Part 2, untuk event PruRide Indonesia 2021. Artinya kalau mau dapat medali lengkap, harus ikut nih event PruRide Indonesia 2021. Aku sih minat banget pasti kalau ada lagi event PruRide Indonesia 2021. Apalagi kalau bisa virtual gini. Kan gak keluar ongkos ke tempat pelaksanaan event offline jadi. Hehehe.
Gitu deh ceritaku ikutan PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride. Jujur karena event ini aku jadi penasaran ikut event race dan ride lain. Ya, di masa pandemi ini sih yang virtual dulu ya.
Semoga tahun depan bisa ikutan lagi. Tetap jaga kesehatan dan rajin olahraga ya teman-teman.
Kata orang, di masa pandemi seperti yang terjadi saat ini, kita harus bisa meningkatkan kemampuan kita. Selain banyak kelas belajar untuk meningkatkan hard skill terkait pekerjaan atau passion kita, aku juga mencoba belajar hal yang dari dulu ingin sekali kupelajari, yaitu alat musik. Akhirnya, aku mencoba kembali belajar alat musik ukulele. Kali ini, aku belajar ukulele dengan aplikasi belajar alat musik Yousician.
Kenalan dengan Aplikasi Belajar Alat Musik Yousician
Simpelnya, aplikasi Yousician adalah aplikasi untuk belajar alat musik. Alat musik yang bisa dipelajari melalui Yousician adalah Gitar, Ukulele, Piano, Drum, dan Bass. Belakangan, ada satu modul pelajaran baru yaitu singing alias menyanyi.
Saya kebetulan punya ukulele yang memang ingin dipelajari cara bermainnya. Motivasi bermain ukulele sederhana aja sih, kayaknya alat musik ini gampang dibawa dan cocok dengan suasana pantai.
Namun, sering kali saya gagal ketika mencoba mengikuti tutorial di Youtube yang memainkan satu lagu langsung. Akhirnya, saya memutuskan untuk mencoba belajar dari dasar sekali. Ada beberapa aplikasi belajar ukulele juga di Google Play. Tapi, memang bagi saya Yousician yang terbaik dan cocok.
Belajar Ukulele di Aplikasi Yousician
Bagaimana sih cara belajar musik dengan aplikasi Yousician ini? Saya coba ceritakan ya untuk pelajaran ukulele yang sedang saya ikuti.
Di awal, kita akan dipandu melalui video oleh guru dari Yousician. Untuk pelajaran ukulele, kita diberitahu tentang nada yang ada di Ukulele, lalu pilihan kelas lanjutan yang ingin kita pelajari, apakah lead / melody atau rhytm / chord.
Pilihan Belajar Alat Musik Ukulele di Aplikasi Yousician
Pelajaran diberikan dengan bentuk video pengantar yang diikuti dengan tes kemampuan melalui lagu. Untuk naik level, ada tesnya juga.
Video Belajar dari Yousician
Video pelajaran diberikan dengan Bahasa Inggris yang lumayan mudah dipahami, apalagi disertai dengan contoh praktek langsung dari gurunya. Di akhir video, juga diberikan summary apa saja yang disampaikan.
Salah satu video belajar alat musik Ukulele di aplikasi Yousician
Di materi awal, selain diajakkan cara tuning ukulele, saya juga mendapakan pelajaran tentang bagaimana meletakkan tangan kiri di fret dan senar ukulele.
Yousician mengodekan jari telunjuk dengan warna kuning, jari tengah dengan warna ungu, jari manis dengan warna biru, dan jari kelingking dengan warna merah. Di materi selanjutnya, terkait chord, kita bisa mencoba menekan senar sesuai dengan jari yang disarankan oleh Yousician. Begitupula di materi melody, jika ada senar kedua di fret ketiga yang berwarna kuning, maka ini sebaiknya kita tekan dengan jari telunjuk.
Tes Kemampuan dengan Lagu
Setelah video, terdapat lagu yang bisa coba kita pelajari dan mainkan. Saat melakukan tes kemampuan dengan lagu, kita bisa melihat adanya tablatur, atau panduan yang jelas terkait chord atau senar dan fret mana yang akan kita mainkan. Nada yang perlu kita mainkan akan berwarna-warni di layar. Kita pun bisa melihat kode nada yang kita mainkan sekarang dan yang selanjutnya, sehingga kita bisa bersiap-siap.
Yousician akan memandu kita bermain ukulele dengan bola-bola yang bergerak perlahan sesuai chord atau nada. Kita harus mengikuti bola tersebut dengan tepat / perfect. Kalau kurang tepat namun nada yang kita mainkan benar, walau layar nada berubah jadi hijau, akan ada catatan entah itu great, good, late, a bit early, atau early. Sementara jika kita salah total, nada akan berubah warna menjadi merah.
Contoh Tablatur untuk belajar dengan lagu di aplikasi Yousician
Metode mengikuti bola-bola yang bergerak ini juga berlaku di pelajaran Singing. Untuk cerita yang pelajaran singing, menyusul ya, soalnya malu masih level 1 itu pun banyak yang cuma bintang silver.
Dari setiap lagu di bahan ajar, memang ada dua pilihan, yaitu:
Practice
Untuk latihan, kita bisa memilih tempo sendiri (bisa diset auto juga), bisa di pause dan dimaju mundurkan sesuai keinginan, namun tidak mendapatkan nilai untuk bisa membuka pelajaran selanjutnya.
Perform
Sebagai tes kemampuan kita terhadap pelajaran, tempo lagu sebenarnya, bisa di-pause namun tidak bisa dimaju mundurkan, dan menjadi syarat untuk melanjutkan pelajaran berikutnya. Jika kita berhasil dengan sempurna, kita bisa mendapatkan 3 bintang emas. Namun, jika permainan kita buruk, kita mendapatkan bintang dan score yang sesuai.
Di setiap lagu kita bisa memilih mode dan part mana yang mau dimainkan
Di level awal, saya biasanya langsung memilih mode perform dan bisa mendapatkan 3 bintang emas. Namun, semakin tinggi level, jika langsung perform nilai saya biasanya jelek dan hanya mendapat 1 bintang silver. Yousician pun menyuruh saya berlatih lagi. Jadi, saya gunakan mode practice dulu sampai lancar, baru berani mencoba mode perform lagi.
Fitur-fitur di Yousician
Selain ada materi pelajaran, Yousician juga punya beberapa fitur untuk melengkapi pelajaran kita. Antara lain :
Tuning
Fitur ini tentu penting untuk kita menyetel alat musik kita sebelum belajar. Jadi nada yang dikeluarkan sudah benar dan akan cocok saat memainkan lagu di Yousician
Fitur Tuning Ukulele di Yousician
Challenge
Untuk mengasah kemampuan bermain kita, ada Challenge dari Yousician yang berbeda setiap minggunya. Memang, kebanyakan lagunya berasal dari musisi Yousician. Ada juga yang berasal dari lagu-lagu tradisional seperti Happy Birthday, Frere Jacques, dll. Untuk lagu-lagu musisi lain seperti Jason Mraz, Coldplay, bisa diakses jika kita berlangganan paket premium.
Challenge yang tiap minggu berganti di Yousician
Di menu Challenge kita bisa membandingkan kemampuan kita dengan user Yousician lain.
Certificate
e-Certificate dari Yousician
Jika kita menyelesaikan level tertentu, Yousician menyediakan e-certificate yang bisa dikirimkan melalui e-mail.
Yousician ini termasuk aplikasi Freemium, jadi akses belajar gratis per hari dibuka hanya 10 menit. Jika ingin lebih, ya kita bisa berlangganan paket premium ($9.99) atau premium+ ($12.99). Tentunya, kalau memilih premium, kita bisa belajar lebih lama dan lebih banyak instrument.
Lalu, Apakah Saya Sudah Bisa Lancar Bermain Ukulele?
Ya sampai saat ini saya masih belajar banget. Setelah beberapa bulan pun level saya masih mentok di level 5 dari 8. Mungkin ini ya karena metode belajar yang saya anut juga.
Pilihan metode belajar kan terserah kita. Anggaplah ini bermain game, kita mau lanjut-lanjut terus dengan nilai yang kita dapat (entah itu bagus atau jelek) atau kita mau mendapatkan hasil terbaik dulu di satu lagu baru berani lanjut ke tantangan berikutnya. Saya termasuk tipe yang kedua, makanya, bisa dibilang, progress belajar saya sebenarnya termasuk lambat.
Saya merasa cocok dengan Yousician karena saya memang dari dasarnya aja belum tahu, alias nol besar. Jadi saya merasa ada guru yang membimbing dan mengetes juga setelah belajar.
Saat mencoba memainkan lagu tanpa aplikasi, ya kadang bisa kadang engga sih. Karena belum hafal banyak lagu.
Untuk yang Chords, kadang kalau dimainkan sendiri tanpa musik tambahan dari Yousician, rasanya aneh. Tapi yang melody lumayan masuk sih. Untuk lagu yang baru saya kuasai pun yang benar-benar lancar baru Happy Birthday dengan melody saja hehe.
Tapi buat saya, aplikasi Yousician ini beneran membantu banget buat saya yang buta nada jadi paling engga tahu sedikit tentang musik.
Oh iya, rasanya sih, aplikasi ini cocok juga untuk anak-anak. Karena anak saya juga suka ikutan belajar. Walaupun, yang dia bisa dengan lancar baru yang level 0 alias pelajaran dasar saja tentang kunci Am7 dan C.
Paling engga, membangkitkan bakat terkait musik bisa lah ya walaupun mungkin cuma sedikit.
Info detail tentang Aplikasi Belajar Alat Musik Yousician
Kalau olah raga di zaman sekarang, gak mungkin banget deh hanya bawa badan aja. Pasti juga bawa smartphone dan uang. Untuk kamu yang suka olah raga dan membawa beberapa barang, aku punya rekomendasi tas yang cocok nih. Waist Bag WATERFLY Sports Funny Pack G2 bisa jadi pilihan. Simak ulasannya berikut ini.
Barang Wajib Dibawa Ketika Olah Raga
Olah raga sepeda menjadi salah satu favoritku. Sejak dulu, aku sering berkelana dan mengeksplorasi kota dengan sepeda. Pagi hari dan akhir pekan menjadi waktu yang pas untuk bersepeda.
Namanya juga perempuan yang kadang ribet ya. Walaupun
berolahraga sesantai apapun, tetap saja aku membawa beberapa barang.
Barang-barang yang wajib dibawa ketika olah raga versiku adalah:
Handphone
Biasanya, sembari bersepeda, aku mendengarkan beberapa lagu. Maka dari itu, handphone akan selalu kubawa ketika bersepeda. Selain menikmati waktu berkeliling kota dengan sepeda dan mendengarkan musik. Handphone akan berguna ketika aku ingin merekam momen tertentu.
Dompet Kartu
Karena aku lebih menyukai transaksi
cashless, aku terbiasa membawa dompet kartu. Ketika mampir suatu tempat dan
ingin belanja, jadi mudah.
Uang
Selain dompet kartu, uang secukupnya juga
wajib bawa. Ini karena biasanya aku makan setelah berolahraga. Tak semua tempat
makan sudah siap dengan sistem cashless.
Kantong Belanjaan Lipat
Kalau mau bungkus jajanan setelah sepedaan,
sudah siap kantong tambahan.
Pompa dan Obeng Set Sepeda
Perlatan untuk antisipasi kalau ada baut
yang kendur di sepeda atau ban sepeda terasa kempes.
Tisu dan Sunscreen
Biar gak gosong ketika bersepeda, sunscreen
harus di-apply lagi. Tissue juga penting untuk untuk mengelap atau membersihkan
tangan.
Kunci
Biar bisa masuk rumah lagi dong pas pulang.
Karena barang bawaanku saat olah raga lumayan banyak dan berat
akan berbahaya kalau cuma ditaruh di kantong celana. Takut jatuh dan hilang.
Maka, aku pun sering membawa tas saat berolahraga.
Tas waist bag menjadi pilihanku karena secara ukuran cukup
kecil. Tapi tetap muat menampung barang. Tas yang belakangan kupakai saat
berolahraga adalah Waist Bag WATERFLY Sports.
Waist Bag WATERFLY Sports untuk Olah Raga
Waist bag emang belakangan lagi marak banget ya. Banyak yang memakai waist bag untuk traveling. Namun, ada pula yang memakai waist bag untuk berolahraga.
Waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2 kini menjadi pilihanku untuk teman berolahraga. Segalanya serba pas dan cocok. Berikut ini alasan aku memilih waist bag ini.
Ukuran Yang Pas
Waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2 berukuran 24 x 8 x
12 cm. Ukurannya cukup pas untuk dilingkarkan di pinggang.
Selain itu, waist bag ini pun tak terlalu berat. Hanya
sekitar 175gram saja beratnya.
WATERFLY Sports Fanny Pack G2 punya belt yang bisa diatur
untuk kenyamanan penggunanya. Belt bisa dipanjangkan mulai dari 58 hingga 98
cm. Sesuaikan saja dengan badan ketika menggunakan.
Ada Banyak Kompartemen
Walau ukurannya terlihat kecil, Waist bag WATERFLY Sports
Fanny Pack G2 ternyata punya banyak kompartemen.
1 kompatemen utama paling besar. Di dalamnya terdapat 4 slot kompartemen lagi. Bagian ini cocok untuk menaruh smartphone, dompet, dan pompa sepeda. Ada lubang untuk menyambungkan headset atau earphone di bagian ini. Selain itu, ada juga kaitan jika ingin mengaitkan kunci di dalam kompartemen utama ini.
1 kompartemen sedang di bawah kompartemen utama. Sedikit lebih kecil dari kompartemen utama. Tapi bisa juga untuk wadah smartphone ukuran 6 inch.
2 kantong kecil di bagian depan. Bisa untuk meletakkan barang-barang kecil yang butuh diakses dengan mudah. Cocok untuk obeng sepeda, kunci rumah, koin, dll.
1 kantong di bagian belakang. Karena cukup tertutup, bisa digunakan untuk barang yang berharga seperti kartu e-Money atau tiket-tiket.
Materialnya Bagus dan Kuat
Untuk setiap kompartemen pada waist bag WATERFLY Sports
Fanny Pack G2 dilengkapi dengan resleting yang cukup kuat yaitu SBS zippers.
Sementara itu, untuk belt dibuat dari bahan nylon yang
terasa halus namun kokoh. Terdapat YNS buckle untuk mengunci belt dan mengatur
panjang dan pendeknya. Sangat mudah untuk melakukan penyesuaian panjang belt
dengan material yang digunakan ini.
Oh iya, waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2 memiliki
lapisan luar yang water-resistant. Lapisan luar menggunakan bahan nilon yang
cukup untuk menahan terpaan air. Jadi, kalau ketika bersepeda terkena cipratan
air atau sedikit gerimis, barang-barang bawaan masih cukup aman.
Cocok untuk Berbagai Aktivitas
Dengan ukuran dan materialnya yang oke ini, waist bag
WATERFLY Sports Fanny Pack G2 memang cocok untuk berolahraga. Selain sepeda,
kita juga bisa pakai tas ini untuk olah raga lari dan hiking.
Selain itu, waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2 juga
cocok untuk dipakai traveling. Kompartemen utama bisa digunakan untuk menyimpan
paspor juga.
Harga dan Cara Membeli Waist Bag WATERFLY Sports
Waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2 ini pas banget untuk
olah raga dan traveling. Harganya berkisar $19.99 – $20.99 USD
atau sekitar 280 – 300 ribu rupiah tergantung warna yang dipilih. Ada 16 pilihan
warna mulai dari black, denim blue (seperti yang kupakai), dark grey, shrimp
pink, hingga camouflage black.
Kamu bisa mengakses webstore resmi dari WATERFLY. Selain memilih warna, kamu juga bisa membeli belt tambahan untuk tas ini.
Selamat berolahraga dengan riang bersama Waist bag WATERFLY Sports Fanny Pack G2. WATERFLY, Enjoy Your Life!
Mengenalkan anak pada olah raga adalah salah satu nilai yang coba saya tanamkan kepada anak. Walaupun secara resmi, saya dan suami bukanlah seorang atlet, tapi kami menyadari bahwa olah raga itu penting untuk tubuh. Tak hanya dengan menonton pertandingan olah raga, jika memungkinkan untuk berolahraga bersama, kami pun berusaha melakukan itu. Salah satu olah raga yang belakangan kami coba adalah bowling. Apalagi, Palembang kini telah memiliki arena bowling yang keren dan nyaman, yaitu Jakabaring Sport City Bowling Center Palembang.
***
Gelaran Asian Games 2018 memang telah lama berlalu, namun efek dari Asian Games terhadap kota Palembang masih terasa. Pembangunan sarana olahraga yang terpusat di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) menjadikan kota Palembang cocok menjadi tuan rumah berbagai event olah raga. Masyarakat juga bisa berolahraga dengan nyaman, walau mungkin tak banyak venue olah raga yang dibuka untuk umum. Salah satu venue olahraga yang dibuka untuk umum dan dikelola dengan baik adalah Jakabaring Sport City (JSC) Bowling Center.
Sekilas Tentang JSC Bowling Center
Jakabaring Sport City Bowling Center merupakan venue bowling hasil sumbangan Sinar Mas Group yang dibangun dalam rangka menyukseskan Asian Games 2018.
Berada di Jalan Silaberanti, venue bowling ini berada sedikit di luar komplek Jakabaring Sport City. Kita tak perlu masuk ke kawasan Jakabaring Sport City sebenarnya karena lokasinya sebelum pintu masuk komplek Jakabaring Sport City yaitu di jalan Silaberanti.
Sebagai salah satu venue yang digunakan saat Asian Games 2018, Bowling Center ini memiliki bangunan yang berkualitas. Terdapat 40 bowling lane di arena permainan. Jalur bowling umumnya memang berjumlah genap karena diantara dua line terdapat ball return track, alat yang secara otomatis mengumpulkan bola yang dilemparkan di dua track.
Di dekat lane juga disediakan sofa dan tempat duduk untuk para pemain. Untuk setiap lane, dilengkapi layar untuk menunjukkan nilai dari setiap lemparan yang dilakukan. Terdapat pula console otomatis untuk melihat di area tempat duduk pemain.
Selain arena permainan, musholla dan toilet juga tersedia sebagai fasilitas pelengkap. Sementara itu, di lantai atas juga tersedia tempat-tempat duduk untuk penonton. JSC Bowling Center ini diklaim sebagai yang terbaik se-Asean.
Harga
Sebagai pemula dalam olah raga bowling, biasanya kita tak memiliki perlengkapan apapun. Sementara itu, untuk bermain di lintasan bowling, diperlukan sepatu khusus. JSC Bowling Center menyediakan pula penyewaan sepatu berbagai ukuran, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Harga sewanya adalah Rp 12.000,-.
JSC Bowling Center buka mulai pukul 10.00 hingga 22.00. Jadi, kalau yang mau berolahraga setelah kuliah atau kerja juga bisa sampai malam di sini. Biaya yang harus dikeluarkan untuk 1 game (10 susunan) adalah Rp 50.000,-. Tapi, kadang ada promo-promo yang ditawarkan oleh JSC Bowling Center seperti promo untuk pelajar atau promo ketika bermain di malam hari.
Untuk info-info terkait promo, bisa dilihat di Instagram JSC Bowling Center.
Mari Belajar Main Bowling
Jujur saja, saya gak punya pengalaman main bowling sebelumnya. Ya, tahu pernah ngeliat aja. Untungnya ada suami yang lumayan bisa ngajarin dan ngasih trik. Jadilah ya punya coach pribadi walau kadang kena marah juga.
Sebelum bermain bowling, tak ada salahnya kalau kita mempelajari terlebih dahulu olah raga ini.
Jalur Bowling
Arena bowling memiliki banyak jalur bowling (lane) untuk bermain. Jalur bowling yang umumnya berbahan dasar kayu atau phenolic. Memiliki panjang 18,288 meter dari foul line / garis pelanggaran (garis yang paling dekat dengan pemain) ke kepala pin (pin yang paling dekat dengan pemain). Untuk pemain sendiri terdapat area pendekatan dengan panjang 4,572 meter dari garis pelanggaran. Di kiri kanan jalur bowling, terdapat parit / gutter.
Lemparan bola tidak akan dihitung jika bola masuk ke dalam parit atau pemain melewati garis pelanggaran.
Pemain yang ingin bermain bowling harus menggunakan sepatu bowling mulai dari area pendekatan
Bola Bowling
Bola bowling memiliki beberapa ukuran. Peraturan umum untuk memilih bola bowling disarankan 10% dari berat badan. Jadi misalnya, berat kita 50 kg, sebaiknya kita menggunakan bola yang berukuran 5 kg.
Ada beberapa bola yang disediakan, di setiap bola ada penunjuk ukuran dan berat bola. Bola yang umum dipakai pria dewasa adalah bola yang berukuran 7-9 kg, sementara wanita bisa memakai bola ukuran 5-7 kg.
Setiap bola bowling memiliki 3 lubang. Satu lubang paling besar biasanya untuk jari jempol, sementara dua lubang lainnya untuk jari tengah dan jari manis.
Pin Bowling
Pin bowling adalah sasaran yang akan didekati bola bowling saat dilempar. Bahan yang biasa digunakan untuk membuat pin bowling adalah kayu maple.
Terdapat 10 pin yang diatur di akhir jalur bowling dalam formasi segitiga. Setiap pin yang jatuh akan memberikan satu poin kepada pemain. Namun, ada aturan yang berbeda ketika pin jatuh sekaligus dalam 1 kali lemparan.
Permainan Bowling
Dalam satu permainan / game bowling, terdiri dari 10 susunan. Untuk setiap susunan, pemain bisa melemparkan bola sebanyak dua kali. Kecuali, ketika lemparan pertama langsung strike, pemain hanya mendapatkan satu kali lemparan.
Terdapat istilah-istilah dalam permainan bowling, yaitu:
Strike. Ketika semua pin bowling berhasil dijatuhkan dalam percobaan lemparan pertama
Spare. Ketika semua pin bowling berhasil dijatuhkan dalam percobaan lemparan kedua.
Split. Ketika bola dari percobaan lemparan pertama berhasilkan menjatuhkan kepala pin (Pin terdepan / terdekat dengan pemain). Namun menyisakan 2 atau lebih pin yang berjauhan (misal pin 7 dan 10, pin di ujung-ujung baris ketiga).
Turkey. Ketika pemain berhasil 3 kali strike berturut-turut
Open frame. Jika ada pin yang masih tersisa setelah giliran pemain.
Pengalaman Bermain Bowling
Bermain bowling ternyata tidak semudah yang dilihat. Seringkali bola masuk ke dalam parit.
Menurut arahan suami, kita perlu mengambil 2 langkah dari garis pelanggaran ke area pendekatan. Setelah itu, untuk melemparnya pun tidak boleh asal.
Saat maju di langkah pertama, ayunkan bola ke belakang sebagai ancang-ancang untuk lemparan. Setelah itu maju untuk langkah kedua dan lemparkan bola ke lane bowling. Setelah melempar bola, bersihkan tangan dan jari-jari yang digunakan.
Memosisikan bola di tengah dan memberikan kekuatan yang pas masih menjadi pe-er buat saya. Alhasil, sering kali pin jatuh sebagian saja. Ternyata untuk mendapatkan strike maupun split sangat sulit.
Tips Bermain Bowling Ramai-Ramain
Bermain bowling ternyata asyik dan melelahkan juga. Enak bermain beramai-ramai karena bisa saling berlomba bersama teman. Dalam 1 lane bowling, bisa ada banyak pemain, namun rasanya dibatasi sampai 6.
Setelah beberapa kali main, saya dan teman menyimpulkan perlu ada kenyamanan permainan. Sehingga paling banyak 3-4 orang saja yang berada dalam 1 lane. Hal ini ditujukan agar pemain masih bisa beristirahat / bergantian melempar, namun juga tidak menunggu terlalu lama.
Oh iya, peregangan otot sebelum bermain bowling juga harus dilakukan ya. Ketika bermain langsung tanpa pemanasan, keesokan harinya kita bisa merasa pegal-pegal di bagian *maaf* pantat sampai paha. Itu juga baru hilang setelah 2 hari.
Niatan mengenalkan permainan bowling pada anak berujung anak sebatas mengenal arena bowling saja dan menemani kami berolahraga. Kalau diajak ke tempat bowling, dia akan menjawab, ibu sama ayah yang main, Mahira mau tepuk tangan dulu aja ya. Memang bola bowling belum ada yang pas untuk anak seusianya. Tapi, makin besar, bisa jadi makin tertarik dan mau mencoba kan ya?
Pada tahun 2019, direncanakan JSC Bowling Center menggelar kejuaraan bowling kelas dunia. Saya ada rencana nonton nih. Sementara itu, di bulan April 2019 nanti, ada kejuaraan bowling lokal untuk wanita diadakan di JSC Bowling Center. Ada yang perorangan, ada pula yang beregu.
Kepengen deh ikutan, udah ngomongin juga sama temen yang kadang main bareng. Pengen ngeramein aja, tapi siapa tau beruntung kan?
Informasi JSC Bowling Center
Jakabaring Sport City Bowling Center bukan sekedar arena bowling saja. Ini bisa jadi tongkrongan baru untuk masyarakat Palembang. Ya, mengembangkan olah raga bowling ga ada salahnya. Selain sehat, kita juga bisa seru-seruan kumpul sama teman atau keluarga.
Pernah gak ngalamin dikatain kurang piknik? Atau tanpa dikatain, kamu sendiri yang ngaku-ngaku kalau kurang piknik? Hehehe.
Frasa ‘kurang piknik’ biasanya muncul kalau udah ada aura negatif di sekitar kita terus bawaannya jadi marah-marah mulu kayak netizen yang sukanya nge-gas aja. Makanya, yuk merencanakan piknik!
Piknik, Ngapain Sih?
Piknik erat dikaitkan dengan traveling atau jalan-jalan jauh ke mana gitu. Emang sih, menurut KBBI, piknik punya arti bepergian ke suatu tempat di luar kota untuk bersenang-senang dengan membawa bekal makanan dan sebagainya.
Piknik di alam terbuka yang menyenangkan – pixabay
Piknik, tamasya, ataupun rekreasi kerap digunakan sebagai definisi untuk melakukan kegiatan bersenang-senang. Biasanya piknik dilakukan beramai-ramai bersama keluarga atau teman-teman.
Lokasi Piknik Palembang
Salah satu area piknik favorit keluarga di Palembang berada di Komplek Jakabaring Sport City. Ya, komplek olahraga terbesar di Palembang itu memang cukup luas dan memiliki spot piknik. Spot oke ada di dekat Rowing Lake dan di seberang venue Shooting Range.
Oke yang dimaksud adalah adanya hamparan rumput hijau yang luas dengan pohon-pohon rindang yang lumayan menyejukkan. Banyaknya orang yang menjadikan lokasi ini sebagai lokasi piknik. Ada pula pedagang makanan kecil, mainan anak, dan penyewaan tikar. Dengan Rp 20.000,00 kita bisa menyewa 1 tikar.
Aku dan beberapa teman waktu itu juga mencoba piknik di Jakabaring Sport City. Kami membeli makanan dan minuman di perjalanan, lalu menikmatinya sembari piknik. Sambil menikmati semilir angin, kami mengobrol dan bersantai.
Piknik di Jakabaring membawa ide untuk piknik kembali namun di lokasi yang dekat-dekat saja, yaitu di taman komplek. Pastinya, karena piknik ini sudah direncanakan seminggu sebelumnya persiapan harus lebih matang dong biar piknik makin asyik.
Tips Merencanakan Piknik
Sebenarnya, apa saja ya yang harus direncanakan sebelum memutuskan piknik ?
Waktu piknik
Piknik dadakan asyik? Ya ga juga. Kalau aku sih tipe yang mending dikasih tau jauh-jauh hari, jadi bisa disiapin bener-bener. Untuk keluarga, akhir pekan atau hari libur pasti jadi waktu yang asyik untuk piknik.
Merencanakan piknik di musim hujan juga tak mudah. Kita perlu melihat tren cuaca beberapa hari sebelum hari-H dan bagaimana kondisi cuaca hari H. Kalau tren hujan ada di malam hari, akan lebih baik piknik di siang atau sore hari karena lebih ga becek.
Lokasi piknik
Lokasi piknik wajib ditentukan juga sebelumnya. Ingat gak kalau posisi menentukan prestasi? Nah, lokasi piknik bakal menentukan barang-barang apa aja yang perlu kita bawa nantinya.
Pilihlah lokasi piknik yang punya area luas dan teduh. Kalau bawa anak-anak kan jadi bisa lari-larian nanti. Pilih juga lokasi piknik yang memungkinkan peserta piknik beraktivitas lainnya, misalnya foto-foto, main bola, atau lainnya.
Detail Acara
Piknik emang untuk santai-santai, menikmati alam, dan ngobrol-ngobrol. Tapi kalau piknik ramai-ramai sama teman banyak, gak ada salahnya bikin acara games seru-seruan untuk menambah keakraban.
Makanan
Ingat kan, menurut KBBI, piknik itu bawa bekal makanan. Tak makan saat piknik maka piknik tak seru. Ya, gimana mau seru kalau pas piknik jadinya kelaparan.
Inilah pentingnya menentukan waktu piknik sebelumnya. Kalau kira-kira piknik mendekati jam makan siang, akan lebih baik membawa makanan berat alias nasi dan lauk pauk. Tapi, kalau pikniknya sore santai, bisa jadi kita cukup bawa cemilan saja.
Mengetahui jumlah peserta piknik juga penting sebelum memutuskan membawa makanan. Pasti gak mau kan, seru-seruan ngobrol terus kehabisan makanan. Kalaupun memang berlebih, gak ada salahnya untuk membagikan makanan ke orang lain.
Biasanya, kalau peserta piknik banyak, kita bisa menerapkan sistem ‘potluck’ alias setiap peserta membawa makanan masing-masing yang nanti saling digabung untuk dinikmati bersama-sama.
Perlengkapan
Ini yang juga paling penting untuk diperhatikan sebelum piknik dan erat kaitannya dengan komponen piknik lain yang sudah disebutkan di atas. Dalam merencanakan piknik, perlengkapan piknik di taman menurutku adalah sebagai berikut
Yang wajib
Alas / tikar, Wadah untuk Makanan, Kantong plastik (untuk sampah), Toiletries (Tissue basah, handwash, tissue), Obat-obatan (lotion anti nyamuk, minyak), bola atau permainan.
Tambahan / Optional
Bantal, kacamata, payung, jas hujan, kamera, dll.
Kalau bawa anak, pastikan juga sedia baju ganti, diaper, selimut, apron (kalau masih menyusui), dsb.
Manfaat Piknik
Piknik itu bukan hal yang susah kok untuk dilakuin. Kalau punya halaman rumah yang luas, sebenarnya tinggal piknik aja di halaman. Atau, kalau area komplek perumahan juga punya taman, ajak aja tetangga dan teman-teman piknik di taman komplek. Gak harus mewah atau jauh-jauh kok. Yang sederhana, kadang bisa lebih bermakna.
Harus diakui, piknik itu punya banyak manfaat loh. Beberapa hal ini aku rasakan sebagai manfaat piknik, antara lain :
Momen untuk kembali ke alam
Kalau suka ngikutin Instagram mamah artis yang nge-hits, mungkin pernah dengar metode earthing, yaitu latihan berjalan untuk anak dengan menapak langsung ke tanah tanpa alas kaki. Ketika piknik di alam bebas, anak juga bisa sekalian melakukan metode earthing.
Tidak hanya anak sebenarnya, orang tua pun perlu loh mengenal alam kembali. Alam pastinya memiliki efek positif bagi tubuh. Hijaunya pemandangan bisa memberikan efek ketenangan. Segarnya udara menjadikan kita lebih bersyukur masih bisa hidup.
Mengurangi uang jajan di mall
Akhir pekan atau hari libur bisa jadi sebuah alasan untuk dinikmati dengan jalan-jalan ke mall. Jalan-jalan ke mall punya maksud terselubung berupa godaan-godaan untuk menguras isi dompet atau tabungan.
Piknik bisa jadi salah satu alternatif aktivitas di hari libur agar kita tidak terpaku untuk harus pergi ke mall. Dengan demikian, uang jajan bisa lebih dihemat kan.
Menjalin keakraban dengan keluarga atau teman
Piknik bisa jadi ajang untuk lebih mempererat hubungan keluarga. Mulai dari mempersiapkan rencana piknik, kita bisa melibatkan seluruh anggota keluarga. Apalagi ketika acara piknik dilaksanakan, isilah dengan kegiatan bermain atau ngobrol agar lebih dekat.
Tentu akan lebih baik jika ketika piknik, smartphone juga dijauhkan untuk sementara. Kan tujuan piknik ingin mempererat bonding juga kan?
Memberi kesenangan dan semangat
Piknik adalah bentuk refreshing. Iya, piknik di alam terbuka membuat kita lebih sehat karena bisa menghirup udara alam yang sejuk dan alami.
Isilah piknik dengan kegiatan yang menyenangkan. Misalnya saja piknik diselingi dengan olahraga santai bersama anak. Perasaan yang senang di akhir pekan, bisa jadi terbawa untuk menghadapi hari lain dengan penuh semangat.
Tuh kan, piknik punya banyak manfaat baik loh. Gak perlu mahal-mahal aja, kita bisa seneng. Pantes aja kalau udah mulai nge-gas suka dikatain kurang piknik. Kayaknya, netizen Indonesia banyak yang harus piknik ya. Biar ga nge-gas dan ga erosi jiwa mulu bawaannya.
Jadi, ada rencana piknik ke mana nih? Ajak-ajak boleh dong 😀
Bermain game bisa menjadi salah satu aktivitas yang menyenangkan. Bagi pecinta gaming, perangkat untuk bermain game tentu sangat penting untuk menunjang performa saat bermain. Salah satu perangkat yang asyik untuk bermain game seperti game balapan adalah Laptop Gaming Asus VivoBook Pro F570. Berikut ulasan tentang laptop ini.
Banyak yang bilang, bermain game jenis balapan yang membuat kita merasakan kondisi seperti asli bisa menjadi salah satu cara untuk belajar lebih mengenal kendaraan yang ingin kita kuasai atau memang kita sukai. Umumnya, game balapan dengan visual dan sound menarik membutuhkan spesifikasi perangkat yang cukup tinggi, tak terkecuali Monster Energy Supercross 2. Game balap motor kesukaan suami ini, memang memiliki tampilan grafis dan sound yang menawan. Tentunya, perangkat pendukung dengan spesifikasi mumpuni bisa membuat bermain game lebih menyenangkan. ASUS VivoBook Pro F570 menjadi salah satu laptop yang asyik untuk bermain game ini disela-sela pekerjaan yang menumpuk.
***
Perubahan kadang kala memang sulit diterima karena walaupun mungkin adalah kebaikan yang tertunda. Seperti perubahan yang terjadi di belakangan ini, ketika suami mulai keranjingan main game.
Motor Trail, Kegemaran Lama yang Terhenti Sementara
Monster Energy Supercross 2 menjadi game favorit yang dimainkan oleh suami akhir-akhir ini. Wajar saja ia memilih game ini, karena sejatinya motor trail atau motor cross memang sudah menjadi ketertarikannya sejak dulu. Ia bahkan memiliki motor trail sejak kuliah lebih dari belasan tahun lalu.
Sayangnya, kegemarannya akan motor trail di Palembang sempat berhenti sementara karena belum menemukan komunitas untuk bermain bersama. Mengendarai motor trail memang lebih baik sekaligus berwisata alam dan beramai-ramai dengan teman, kata suami kepada saya.
Memilih motor trail sebagai tunggangannya bukan tanpa alasan sebenarnya. Anggapan bahwa motor trail hanyalah untuk medan berat tentu tak salah. Jalanan di Indonesia juga kadang tak selalu mulus alias banyak lubang, menjadi salah satu alasannya memilih motor trail. Motor trail dikenal sebagai motor yang tangguh.
Body dari motor trail yang tinggi dan ramping sebenarnya bisa memudahkan untuk menerobos jalanan. Apalagi kesan gagah juga bisa didapatkan ketika mengendarai motor jenis ini. Untuk perawatan, motor trail pun tak terlalu sulit. Beberapa alasan tersebut diucapkan suami ketika saya pernah bertanya mengapa ia memilih motor jenis ini.
Motor trail kebanggan yang istirahat dulu untuk sementara
Melepas Rindu akan Bermain Motor Trail Melalui Game Monster Energy Supercross 2
Selalu ada momentum khusus yang membuat kita mulai melakukan sesuatu. Begitu pula dengan suami yang akhirnya bermain game Monster Energy Supercross 2.
Sejak ia menonton siaran balapan dunia motor cross MXGP yang disiarkan oleh salah satu TV, ia pun mulai kembali tertarik dengan dunia motor trail / motor cross. Apalagi, ketika tahu bahwa Palembang akan menjadi tuan rumah dari kompetisi MXGP yang dijadwalkan pada Juli 2019 nanti.
Karena tak kunjung bertemu komunitas khusus motor trail, ditambah masih disibukkan dengan urusan pekerjaan, bermain motor trail secara langsung memang masih sulit diwujudkan. Alhasil, ia memilih bermain game khusus motor trail seperti Monster Energy Supercross 2 saat senggang yang pastinya lebih tak terlalu menyita waktu. Dengan bermain game Monster Energy Supercross 2, rasa rindu akan tantangan bermain motor trail bisa seditkit tersalurkan sekaligus berlatih jika nanti menjejakkan motor trail kesayangan ke jalur ekstrim lagi. Paling tidak, menjadi sebuah usaha untuk menyeimbangkan hidup agar tidak stress karena kerap dikejar oleh tugas dari kantor.
Monster Energy Supercross 2 : The Official Video Game adalah gamesyang bisa membuat pemain merasakan sensasi berada di Kejuaraan Monster Energy AMA Supercross 2018. Kita bisa merasakan bagaimana menjajaki karir sebagai pembalap supercross professional (mencari sponsor, berkompetisi, bisa mengikuti pertandingan dengan tantangan berbeda, naik kelas dari 250cc ke 450cc), berlatih di compound agar semakin terampil, membuat track atau lintasan bertanding, dan sebagainya.
Grafis dalam game Monster Energy Supercross 2 ini sudah sangat baik dan membawa kita seolah-olah berada di arena balap sesungguhnya. Detail dari tampilan stadium lokasi pertandingan sangat rinci, bahkan bagian lintasan terlihat realistis karena ada reaksi berbeda untuk lintasan tanah dan pasir. Begitu pula efek khusus dan sound yang diberikan. Pengalaman bertanding melawan pembalap resmi supercross 250SX and 450SX seperti Jason Anderson, Marvin Musquin, dan Eli Tomac menjadi lebih terasa.
Latihan dengan kontrol memang sangat diperlukan untuk bermain game ini. Di awal, cukup terasa susah untuk memainkan game yang kontrolnya menyerupai teknik yang digunakan saat bermain supercross seperti teknik braking, jumping, cornering, menjaga keseimbangan tubuh, juga menghafal race line.
Game balapan memang menjadi salah satu cara untuk simulasi dan berlatih mengendarai kendaraan yang diinginkan. Kita akan terlatih untuk merasakan feeling dan timing yang pas untuk berkendara. Keputusan seperti mengerem, berbelok, atau tetap berjalan lurus dengan tempo cepat maupun lambat semakin bisa kita asah dari game balapan.
Pada game balapan, biasanya pemain bisa melakukan modifikasi kendaraan. Dengan begitu, pengetahuan akan kendaraan khususnya spare part juga meningkat. Jadi, jika ingin melakukan modifikasi kendaraan kita bisa lebih paham spare part mana yang dibutuhkan.
Perangkat Terbaik Untuk Bermain Lebih Asyik
Game balapan biasanya hadir dengan tampilan dan suara yang menakjubkan tak terkecuali Monster Energy Supercross 2. Lantunan musik yang membuat ingin memacu kendaraan lebih cepat, sorak sorai penonton yang bergemuruh, serta bunyi kendaraan yang menderu adalah hal yang kerap ditemui saat bermain jenis game balapan.
Untuk game Supercross 2 sendiri, grafis arena pertandingan juga terasa nyata. Layaknya bermain motor di jalur alam yang akan memercikkan pasir atau tanah, kita bisa merasakan pasir atau tanah yang merecik ke layar saat bermain game ini.
Game dengan visual maupun sound yang mantap, biasanya juga membutuhkan perangkat dengan spesifikasi mumpuni juga. Untuk Monster Energy Supercross 2, jika ingin dimainkan di PC atau laptop, dibutuhkan perangkat dengan spesifikasi sistem operasi minimal Windows 7 (x64), prosesor 3 GHz, RAM 4 GB, Video Card DirectX 11, dan Disk Space: 13 GB.
Agar game bisa dimainkan dengan lebih asyik, tanpa nge-lag, dan tak terasa lemot, maka memang sebaiknya perangkat untuk memainkannya lebih dari spesifikasi yang dibutuhkan. Umumnya, bagi gamers, memilih perangkat khusus gaming menjadi pilihan.
Namun, jika bukan gamers kelas berat, maka laptop mainstream dengan kemampuan gaming bisa menjadi pilihan. ASUS VivoBook Pro F570, salah satu laptop mainstream namun bisa tetap asyik untuk bermain game dengan seru, termasuk game balapan termasuk Supercross 2. Tak salah rasanya jika laptop ini menjadi idaman karena dipakai kerja asyik, diajak senang-senang juga siap.
Enhance Your Experience with Laptop Gaming ASUS VivoBook Pro F570
Pada bulan Februari 2019 lalu, ASUS Indonesia menambah produk dalam jajaran laptop mainstream Vivobook dengan meluncurkan ASUS VivoBook Pro F570. Walaupun laptop ini untuk segmen mainstream, performanya tetap menjadi perhatian utama. Bahkan, VivoBook Pro F570 ini diyakini mampu untuk memainkan game dengan spesfikasi yang cukup tinggi atau pekerjaan seperti desain grafis maupun editing video.
Enhance Your Experience menjadi tagline untuk ASUS VivoBook Pro F570 ini. Bukan apa-apa, VivoBook Pro F570Z memang memiliki keunikan dengan menggabungkan chip prosesor AMD Ryzen Mobile dan chip grafis NVIDIA. Hal ini menjadi unik karena kedua produsen ini saling bersaing. Kerap kali ditemui laptop prosesor AMD, grafisnya AMD juga. Tapi untuk F570 tentu berbeda.
Layaknya dunia usaha sekarang yang lawan bisa jadi teman lalu menghasilkan produk atau layanan baru yang sensasional, VivoBook Pro F570 juga mencoba menghasilkan produk yang membuat kita merasakan pengalaman lebih saat menggunakan laptop ini.
Pengalaman apa aja yang bakal terasa dari ASUS VivoBook Pro F570 ini?
Experience a Gallant Design
Penampilan tentu menjadi hal yang pertama dilihat dari sebuah produk. Seperti pepatah dari mata turun ke hati, ASUS VivoBook Pro F570 ini juga bisa membuat kita jatuh hati dengan penampakannya yang keren.
Tampilan F570 cukup gagah dan terlihat sporty dengan balutan warna hitam dan desain Reaper Black yang diberi sentuhan warna lightning blue di pinggiran body dan logo ASUS di tengah.
Penampilan eye catching tak hanya hadir dari warna biru yang menyala saja. Sudut-sudut tak biasa hadir di pinggiran bagian layar dari F570 ini membuatnya terlihat berbeda dari laptop lainnya.
Laptop gaming umumnya memiliki body besar dengan bobot yang cukup berat. Namun, karena VivoBook F570 tak sepenuhnya diperuntukkan untuk lini gaming alias masih menyasar segmen mainstream, bobotnya pun ringan dengan body tak terlalu tebal. Laptop ini memiliki ketebalan 21.9 mm dan berat hanya 1.9 kg saja.
Experience Safety with Fingerprint Sensor
Begitu membuka VivoBook F570, kita bisa merasakan teknologi canggih mulai tertanam di laptop ini. Untuk keamanan sendiri, F570 sudah dilengkapi touchpad yang juga memiliki sudut unik dan dilengkapi dengan sensor sidik jari yang mendukung Windows Hello. Dengan demikian, untuk mengakses laptop ini tentu akan lebih mudah, lebih cepat, dan lebih aman. Tak perlu mengetikkan password atau pin berulang kali. Cukup sekali sentuh, kita bisa mulai bekerja atau bermain bersama VivoBook F570.
Posisi fingerprint sensor F570 pun terasa tepat karena berada di sudut atas area touchpad. Penempatan ini sangat pas karena posisinya lebih dekat dengan area yang sering terkena sentuhan jari di laptop.
Experience an Wonderful Visualization
Begitu menyalakan VivoBook F570, sajian visual yang mempesona akan sangat terasa. Bagian layar memang masih memiliki bezel yang cukup tebal, akan tetapi tampilan Full HD dengan tampilan lebar sudah memberikan kenyamanan saat melihatnya. Layar Full HD ini memiliki sudut tampilan 178 derajat secara vertikal dan horisontal sehingga memungkinkan melihat layar dengan jelas dari sudut manapun.
ASUS juga memberikan teknologi tambahan pada layar seperti ASUS Splendid yang mampu menampilkan warna menjadi lebih kaya, lebih akurat, dan lebih dalam. F570 juga memiliki fitur ASUS Tru2Life Video untuk mengoptimalkan setiap pixel sehingga ketajaman dan kontras bisa meningkat hingga 150% lebih tinggi. Detail warna semakin terlihat sempurna. Maka, ketika menggunakan F570 untuk bekerja, menonton film, bermain game, atau mengedit foto maupun video, tampilan warna yang kaya akan menjadikannya lebih indah.
Tak lupa, ASUS juga menyematkan fitur Eye Care Technology untuk kenyamanan mata saat menggunakan F570. Teknologi ini bisa mereduksi pancaran sinar warna biru hingga 33%. Mata pun tak mudah lelah saat melihat F570 dalam jangka waktu lama.
Experience an Amazing Performance
Visual menakjubkan pada F570 tak hanya dihasilkan dari perangkat lunak saja, namun perangkat kerasnya juga memberikan pengaruh pada performa keseluruhan.
Inilah pengalaman berbeda yang akan dirasakan dari VivoBook F570. Laptop ini memiliki keunikan karena menggabungkan prosesor AMD dan NVIDIA. NVIDIA® GeForce® GTX 1050 4GB memiliki andil besar dalam menghasilkan visual yang menakjubkan. Kualitas grafis gaminggrade yang diberikan memang menjadikan tampilan visual menjadi tanpa cela. Apalagi ketika berpadu dengan prosesor AMD Ryzen™, games kelas berat dapat dilahap begitu saja.
Prosesor AMD Ryzen™ adalah prosesor yang sangat kuat untuk melakukan kegiatan multitasking menjadi lebih mudah. Ada dua pilihan model dari VivoBook F570, yaitu varian dengan Prosesor AMD Ryzen™ 7 2700U dan varian dengan Prosesor AMD Ryzen™ 5 2500U.
Dapur pacu handal dengan kombinasi AMD-NVIDIA tak hanya menjadi senjata dari F570. Untuk menunjang performanya, F570 juga dibekali dengan RAM kapasitas 8GB serta ruang penyimpanan HDD 1 TB. Untuk model dengan AMD Ryzen™ 7 2700U, ruang penyimpanan juga diberikan lebih besar yaitu HDD 1 TB dan SSD M.2 SATA 256GB.
Experience a Convenience in Use
Semua keunggulan di dapur pacu F570 bisa menghasilkan performa maksimal saat digunakan bersamaan baik untuk bekerja, menikmati multimedia, maupun bermain games. Tak hanya performa saja yang ditampilkan, kenyamanan saat digunakan pun diperhatikan oleh ASUS.
Teknologi pada prosesor AMD Ryzen™ Mobile tak hanya untuk peningkatan performa CPU saja, tetapi juga memberikan pengaruh kepada daya yang lebih hemat karena adanya dukungan teknologi AMD SenseMI, teknologi yang mampu beradaptasi dengan aktivitas pengguna laptop untuk menghasilkan daya tahan baterai menjadi lebih tahan lama.
Untuk kenyamanan penggunaan, ASUS juga menanamkan teknologi ASUS IceCool pada F570. IceCool adalah sistem pendinginan yang efisien sehingga bisa menjaga suhu permukaan palm rest rata-rata kurang dari 360C, atau lebih rendah dari suhu tubuh. Akan wajar rasanya jika tangan betah menempel di area palm rest untuk mengetik atau mengontrol permainan game melalui keyboard.
Kenyamanan mengetik juga ditunjang dengan model keyboard full-sizeyang nyaman dan sudah dilengkapi dengan backlight yang bisa menyala di tempat gelap. Ketebalan tombol sebesar 1.4mm memberikan nuansa solid pada keyboard sehingga ketika mengetik terasa lebih mantap, meyakinkan, dan nyaman.
Untuk pemakaian mobile yang harus mengandalkan touchpad saja, VivoBook Pro F570 juga memperhatikan kenyamanan pada touchpad. Sudut unik seperti desain luar dari F570 juga ditemukan pada touchpadnya. Selain itu, touchpad juga sangat intuitif sehingga lebih presisi dan memiliki akurasi maksimum. Kontrol menjadi lebih mulus dengan dukungan teknologi palm-rejection dan multi-gesture.
Kenyamanan penggunaan F570 juga didapat dari penggunaan baterai yang diyakini memiliki masa pakai 3x lebih lama dari baterai umumnya. VivoBook Pro F570 mampu diajak bekerja dengan baterai penuh hingga 10 jam. Teknologi fast charging juga ditanamkan sehingga, saat baterai mulai kosong bisa diisi hingga kapasitas 60% hanya dalam tempo 49 menit saja.
Experience an Incredible Sound
Performa mumpuni dengan tampilan visual menakjubkan tak akan memberikan kepuasan ketika digunakan namun soundnya terasa hambar. Memahami hal tersebut, ASUS pun melengkapi VivoBook Pro F570 dengan teknologi ASUS SonicMaster dan ASUS Audio Wizard yang dikembangkan secara khusus oleh tim ASUS Golden Ear.
SonicMaster dirancang untuk menghasilkan audio dengan suara yang luar biasa untuk film, musik, maupun games. Hal ini membuat pengalaman mendengarkan suara ketika bermain games, menonton film, atau mendengarkan music terasa menakjubkan karena kualitas suara sangat baik dengan vokal yang jelas, bass yang dalam, dan frekuensi yang lebih luas.
Sementara itu, ASUS AudioWizard juga diberikan untuk memudahkan tercapainya keseimbangan audio yang ideal untuk konten yang dimainkan, apapun itu. Pengguna F570 juga bisa melakukan pengaturan manual untuk mengontrol output audio laptop sesuai dengan keinginan.
Experience Unlimited Connectivity
Kolaborasi adalah hal yang kerap ditemui saat ini, hal itu tercermin pula dari VivoBook F570 yang menggabungkan AMD dan NVIDIA. Kolaborasi yang merupakan bentuk kerja sama, juga erat kaitannya dengan konektivitas yang memiliki pengertian sebagai keterkaitan.
Ya, saat ini, konektivitas dengan teknologi canggih dan cepat adalah hal yang sangat penting. Hal itu tak luput dari perhatian ASUS. VivoBook F570 juga melakukan kolaborasi untuk konektivitas, baik masa kini maupun masa yang akan datang.
Dua port USB 2.0 yang masih kerap digunakan tetap ditanamkan pada F570. Namun, untuk jangka panjang, F570 juga telah siap menghadapi perubahan karena port USB 3.1 dan USB-C™ (USB tipe C) sudah terpasang. Selain itu, ada pula port HDMI dan Micro-SD card reader sebagai pelengkap. Koneksi apapun yang dihadapi siap dijalani dengan memberikan transfer data yang serba cepat. Port USB terbilang cukup banyak, sehingga jika ingin bermain game dengan lebih maksimal dengan sambungan gamepad/joystick masih bisa dilakukan dan tak menganggu.
Selain konektivitas dengan perangkat lain, konektivitas dengan jaringan pun tetap memperhitungkan kondisi saat ini maupun masa yang akan datang. Port LAN RJ45 masih tersedia untuk memudahkan pengguna yang di kantornya masih sering menggunakan sambungan kabel.
Jika dibawa untuk beraktivitas di luar ruangan, konektivitas nirkabel ultra-cepat pun telah siap untuk dihadapi oleh F570 yang dilengkapi dengan Wi-Fi 802.11ac dual-band. Konektivitas yang memiliki kecepatan 6x lebih cepat dari 802.11n.
Dukungan teknologi wireless juga diberikan melalui teknologi Bluetooth 4.1. Teknologi ini lebih hemat daya dan sangat aman dibandingkan versi sebelumnya. Transmisi data pun bisa lebih cepat dan lebih andal.
Enhance Your Balance Life with ASUS VivoBook Pro F570
Secara keseluruhan, ASUS VivoBook Pro F570 memang menunjukkan performa yang baik untuk digunakan bekerja multitasking baik di bidang desain maupun bukan, ataupun untuk menikmati kesenangan duniawi seperti bermain games atau menonton film. Spesifikasi lengkap dari ASUS VivoBook Pro F570 adalah sebagai berikut.
Kolaborasi apik dari AMD dan NVIDIA mampu menghasilkan produk yang sangat cukup untuk menunjang produktivitas. Apalagi, tambahan fitur pelengkap lainnya mulai dari visual menakjubkan, audio memukau, hingga tampilan fisik dari F570 yang memesona.
Asus VivoBook Pro F570 sudah meluncur di pasaran dan dijual dengan harga resmi Rp 13.999.000 untuk model dengan AMD Ryzen™ 7 2700U dan Rp 11.799.000 untuk model dengan AMD Ryzen™ 5 2500U. Tentunya, model yang ingin dipilih untuk dipinang menjadi teman berkegiatan produktif bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.
Bermain game di kala waktu senggang atau di sela pekerjaan rasanya tak apa. Toh, hidup harus serba seimbang bukan? Bermain game, bisa menjadi sebuah pembelajaran menarik ataupun penyaluran dari ungkapan kerinduan akan suatu hal, misalnya bermain motor trail seperti yang suami saya lakukan.
ASUS VivoBook Pro F570 bisa menjadi perangkat yang cocok untuk bekerja sekaligus bermain game seru. Jika F570 bisa memberi bukti sebagai hasil kolaborasi dua perusahaan yang saling bersaing. Tentu kita juga bisa mengolaborasikan kegiatan bekerja dan bermain sebagai sebuah upaya untuk meningkatkan keseimbangan dalam hidup bersama ASUS VivoBook Pro F570.
Tentu senang rasanya ketika anak terlihat memiliki sebuah kegemaran. Begitu pula saya yang sangat senang ketika Mahira mulai makin lancar bermain balance bike miliknya. Biasanya, sepulang kerja, bermain balance bike di lingkungan komplek rumah sudah menjadi hal yang wajib. Tapi tentu bosan rasanya kalau hanya bermain di lintasan yang itu-itu saja. Kami pun beberapa kali mengajak Mahira mencoba balance bike di tempat lain seperti komplek sebelah yang lebih luas, Taman Kambang Iwak, dan Ampera Skate Park.
Ampera Skate Park Palembang
Ampera Skate Park menjadi salah satu wisata favorit dari Mahira untuk bermain balance bike. Ia menyebut tempat ini sebagai tempat main sepeda yang ada tanjakannya.
Kota Palembang, mungkin bisa dibilang ‘ramah’ bagi para pecinta skateboard. Sebelumnya, di Kambang Iwak juga ada area untuk latihan skateboard, walau kini kondisinya tak bagus lagi. Selain itu, di Komplek Jakabaring Sport City juga ada arena Skateboard yang juga digunakan saat Asian Games 2018 lalu. Nah, Ampera Skate Park, bisa juga digunakan sebagai area untuk latihan juga.
Taman ini diresmikan oleh Walikota Palembang Harnojoyo pada 3 Februari 2018 lalu. Selain digunakan oleh pecinta skateboard, terkadang terlihat pula penggiat sepeda BMX berlatih di lokasi yang merupakan hasil CSR dari PDAM Tirta Musi. Karena pernah melihat ada yang main sepeda BMX, saya pun terinspirasi ngajak anak main balance bike ke sini.
Kata Albert Einstein,
“Life is like riding bicycle. To keep your balance, you must keep moving”.
Nah, hidup kan ya perlu ada tantangan baru. Jadi, saya gak mau Mahira cuma main di lintasan lurus aja, perlu ada tantangan baru seperti berusaha naik (nanjak) juga berani untuk turun (meluncur). Kan hidup juga gitu, kadang naik, kadang turun.
Selain alasan sok-sok filosofis ala saya itu, nyatanya beberapa orang tua lain yang anaknya demen main balance bike pernah juga membawa anaknya latihan di sini. Komunitas Balance Bike Palembang pun beberapa kali kumpul di tempat ini dan setuju kalau Ampera Skate Park cocok untuk anak-anak main balance bike.
Berikut ini alasan kenapa Ampera Skate Park Cocok Untuk Main Balance Bike:
Lintasan yang berbeda dan menantang
Lintasan di Ampera Skate Park memang dibuat untuk para skateboarder yang kadang bermain dengan lincah dan perlu trik atau teknik khusus. Jadi, lintasannya pun tak sekedar lurus-lurus saja. Ada yang miring untuk berlatik menanjak dan meluncur, ada tangga kecil, ada pula yang walau lurus tapi bergelombang naik turun seperti melewati puluhan polisi tidur.
Adanya lintasan yang berbeda bisa jadi tantangan sendiri untuk anak. Biasa kan kalau main di komplek, lurus-lurus aja dan paling ada tantangan berupa polisi tidur aja.
Tak banyak distraksi untuk anak
Dibandingkan area lain seperti Kambang Iwak, Ampera Skate Park tak memiliki banyak penjual yang berseliweran. Tau lah anak-anak kalau lihat pedagang, apalagi kalau pedagang mainan. Salah satu teman di Komunitas Balance Bike Palembang pun pernah cerita kalau main di Kambang Iwak, apalagi hari Minggu pagi (saat car free day) tak nyaman. Selain lebih ramai orang yang olahraga, banyak pedagang mainan jadi bikin anak bukannya bermain balance bike malah fokus ke hal lain.
Distraksi yang mungkin ada di Ampera Skate Park adalah keinginan anak bermain ayunan atau perosotan (yang ada di taman tak jauh dari lokasi), melihat bis Trans Musi (berwarna biru seperti Tayo) yang melintas di Ampera, atau bunyi pengumuman dari Stasiun LRT Ampera yang menandakan akan ada kereta LRT lewat.
Sepi, latihan pun semakin asyik
Selama beberapa kali latihan balance bike di sini di hari libur, rasanya area Ampera Skate Park tak terlalu ramai. Kecuali saat kumpul bersama komunitas, biasanya ya hanya keluarga kami saja yang nongkrong di sini. Anak pun jadi bermain sendiri saja.
Tak terlalu ramai tentu membuat anak-anak, apalagi kalau yang shy-shy cat, menjadi lebih nyaman bermain kesana kemari untuk mengayuh kaki mendorong sepedanya. Sepertinya kalau komunitas skateboard atau BMX punya jadwal latihan di hari lain selain Minggu pagi sih 😀
Ada di tengah kota
Lokasi Ampera Skate Park bisa di bilang persis di dekat Jembatan Ampera yang membentang menghubungkan Palembang sebelah Ilir dan Ulu yang dibatasi Sungai Musi. Artinya, lokasinya berada di dekat pusat kota Palembang.
Lokasi yang berada di tengah kota begini tentu menjadi nyaman untuk diakses dari manapun. Selain itu, kalaupun misalnya lapar setelah bermain, atau mau mengisi perut sebelum bermain pun, banyak makanan enak yang tak jauh dari seputaran Ampera Skate Park.
Hehe, sebenarnya alasan main di sini ini juga supaya kami bisa makan lontong padang favorit. Anak bisa makan nasi uduk teri, plus bungkus sala lauak (cemilan khas Sumatera Barat) di warung Lontong Padang Dua Rasa yang tak jauh dari lokasi ini.
Tips untuk ke Ampera Skate Park
Untuk ke Ampera Skate Park, kita tidak bisa parkir langsung di depan taman ini. Karena ada larangan parkir di sepanjang Jalan Palembang Darussalam ini. Walaupun begitu, tak jauh dari taman ini ada area parkir luas. Biasanya dipakai orang-orang yang ingin ke Pasar 16 ilir atau area parkir ke arah Benteng Kuto Besak.
Oh iya, saya juga tidak melihat toilet di sekitar taman ini, sehingga kalaupun mau buang air, biasanya melipir ke Museum SMB II atau komplek Ampera Convention Center. Pastinya, kalau anaknya baru lulus toilet training, agak was-was bawa ke tempat yang akses toiletnya agak jauh seperti ini.
Kondisi Ampera Skate Park setelah setahun sebenarnya agak kurang terawat sepertinya. Kalau dibersihkan sih, dibersihkan ada petugasnya juga. Cuma, ada beberapa area yang seperti sudah terkelupas gitu.
Untuk yang anaknya suka main balance bike di Palembang, yuk kapan-kapan ketemuan untuk main dan latihan bareng di Ampera Skate Park. 😀
Sebagai generasi 90-an, kartu pos mungkin bukan barang baru. Namun, bagi anak-anak jaman sekarang yang dikelilingi dengan internet serba cepat, mungkin mendengar kartu pos pun belum pernah.
Komunitas Kompasianer Palembang dan Playdate Palembang pun berinisiatif untuk mengenalkan kembali kartu pos kepada masyarakat.
Bukan tanpa sebab kedua komunitas ini memilih kartu pos. Anggapan bahwa kartu pos banyak ditinggalkan orang adalah anggapan yang salah. Nyatanya, komunitas postcrosser (orang yang kerap mengirim atau bertukar kartu pos) masih aktif hingga saat ini.
Salah satu postcrosser aktif di Palembang adalah Kak Haryadi Yansyah atau OmNduut. Minggu, 24 Februari lalu, OmNduut hadir sebagai pembicara untuk mengenalkan kartu pos kepada anak-anak pagi itu di area Go-Food Festival Palembang Indah Mall.
Bermain Pesan Berantai dan Menjadi Traveller
Sebuah lintasan permainan ular tangga raksasa dibentangkan untuk menemani anak-anak yang telah hadir sebelum acara dimulai. Anak-anak pun bisa senang bermain dan menunggu jadi tak terasa. Acara ini dimulai sekitar pukul 10 dengan sambutan dari Umi Lya dari Playdate Palembang.
Umi Lya terlebih dahulu mengajak Bunda Tika, Om Nduut, Ibu Inyun (iya…itu saya), dan para peserta yang hadir untuk bermain menyampaikan pesan berantai. Intinya dari permainan adalah bahwa seringkali dalam menyampaikan pesan dari pengirim sampai penerima bisa terjadi perubahan.
Maka dari itu, ketika menerima pesan, meyakinkan maksud dan tujuan serta mengecek kembali kebenaran pesan adalah hal yang harus dilakukan. Kalau untuk orang tua, ini sekaligus sebagai pengingat untuk lebih waspada terhadap hoax.
Setelah bermain, Om Nduut mulai mengajak anak-anak untuk melihat salah seorang traveller yang berkeliling dunia, mulai dari persiapan hingga apa yang dilihat orang tersebut keliling dunia.
Berpergian keliling dunia bisa membuka wawasan, bertemu banyak orang baru, melihat hal baru, melihat alam mulai pantai, laut, gurun, bebatuan, gunung, dll. Anak-anak yang terpukau dengan video tersebut pun didorong semangatnya untuk bisa keliling dunia. Banyak pula profesi yang mendukung untuk melakukan hal tersebut, seperti pilot, awak kapal, wartawan, fotografer, dsb.
Om Nduut pun mulai bercerita tentang kartu pos. Waktu kecil, ia kerap membaca majalah Bobo. Bagi pembaca Bobo tentu tahu bahwa majalah itu kerap memberi bonus, salah satunya adalah kartu pos.
Sejak itulah ia mulai menggemari kartu pos. Bahkan, kartu pos bergambar keluarga kerajaan Inggris (Lady Diana, Prince William, dan Prince Harry) masih ada dalam salah satu map koleksi kartu pos Om Nduut.
Kartu pos sendiri sebenarnya adalah kertas tebal atau karton tipis berbentuk persegi panjang yang digunakan untuk menulis dan pengiriman tanpa amplop dengan harga yang lebih murah dari surat. Jadi, kartu pos juga bisa digunakan untuk berkirim kabar dengan orang lain juga seperti surat. Tapi kartu pos juga bisa menjadi kenang-kenangan ketika kita berkunjung ke luar negeri. Semacam oleh-oleh lah.
Cara Mengirim Kartu Pos
Mengirim kartu pos gak susah kok. Kartu pos itu bisa didapatkan di beberapa toko buku (seperti Gramedia, Books & Beyond, Periplus) atau di tempat-tempat wisata. Kalau pun gak mau beli, kita juga bisa membuat atau mencetak kartu pos sendiri.
Setelah itu, kita bisa menempelkan perangko di kartu pos. Perangko ini penting, karena melakukan pengiriman kan perlu biaya alias uang. Nah, perangko ini merupakan semacam alat pembayaran untuk penggunaan jasa layanan kantor pos.
Tempelkan perangko sesuai dengan tujuan pengiriman. Kalo gak nempelin perangko, kartu pos kita gak bakal nyampe. Jadi jangan sampai lupa ya.
Tarif Pengiriman Perangko (Berkirim Kartu Pos / Surat s.d 20 gram) :
Dalam Negeri
Rp 3.000,-
Asia Pasifik Zona I & II (Seluruh negara di ASIA)
Rp 6.000,-
Asia Pasifik Zona III (AUSTRALIA, OCEANIA)
Eropa
Afrika
Rp 7.000,-
Amerika
Rp 8.000,-
Perangko sudah ditempel, selanjutnya kita bisa menulis pesan. Kartu pos terdiri dari dua sisi. Sisi pertama berupa gambar dan sisi lainnya adalah tempat kita menempelkan perangko, menulis alamat, dan menulis pesan. Karena kartu pos bisa digunakan untuk berkirim kabar, kita bisa bebas menuliskan pesan kepada orang yang dituju.
Lalu, kita juga harus menuliskan alamat tujuan ke mana kartu pos akan dikirimkan. Oh iya, tujuan harus lengkap ya mulai dari nama penerima, alamat tujuan (terdiri dari nama jalan, nama bangunan, nomor unit, rt/rw, kecamatan, kota, dan kode pos). Kode pos adalah angka yang mempermudah proses pemilahan surat atau pengiriman surat.
Kartu pos sudah siap, saatnya datang ke kantor pos untuk mengirimkannya.
Kalau saya sendiri yang pernah mendapatkan kartu pos unik tentu senang karena bisa mendapat kartu pos yang unik dari Jepang. Tapi tentu bertanya-tanya, kenapa ya masih ada yang melakukan kegiatan bertukar kartu pos sampai saat ini? Om Nduut bercerita bahwa dari kartu pos, ia menemukan banyak keseruan antara lain:
Mendapatkan banyak teman baru
Kita bisa mempunyai banyak teman dari kartu pos. Ada kok komunitas kartu pos baik di Indonesia maupun seluruh dunia. Untuk berkirim kartu pos pertama kali, kita bisa mencari alamat postcrosser lain melalui web postcrossing.com. Bisa jadi setelah memulai bertukar kartu pos lama-lama kita menjadi teman.
Dapat mengoleksi tema yang disukai
Tentunya kita punya kegemaran tersendiri. Ada yang suka geografi, keunikan negara, tokoh kartun atau tokoh dunia, bunga dan tumbuhan, dan sebagainya. Kita bisa mengoleksi kartu pos dengan tema yang disukai.
Dari kartu pos, kita bisa tahu banyak pengetahuan baru. Kartu pos ada yang mengambarkan ikon suatu negara. Kita pun jadi tahu bentuk Menara Eiffel di Paris misalnya atau hewan-hewan yang ada di Australia ketika menerima kartu pos dari Australia. Banyak hal baru yang bisa didapat ketika menerima kartu pos.
Meningkatkan kreatifitas
Nah, ada pula orang yang gemar mengirimkan kartu pos namun membuat sendiri. Dengan membuat kartu pos sendiri, kita bisa mengasah kreatifitas. Mau menggambar, menempel, atau apapun bisa di atas selembar kartu pos.
Mengasah kemampuan bahasa asing
Nah, kartu pos kan bisa digunakan untuk berkirim pesan. Kalau kita mendapat kartu pos dari negara lain, tentu kita ingin bisa membaca pesannya kan? Itulah pentingnya belajar bahasa asing. Begitu pula kalau ingin mengirim pesan ke orang lain di luar negeri, kita kan berusaha untuk mengirim dengan bahasa yang mudah dimengerti mereka (paling tidak Bahasa Inggris). Dengan begitu kita juga jadi belajar bahasa asing kan?
Anak-anak pun bisa melihat beragam kartu pos yang dikoleksi Om Nduut. Ada dua atau tiga map besar kartu pos dari 165 negara yang telah disusun rapi. Ada pula kartu pos yang unik seperti kartu pos 5D bergambar hewan, kartu pos berbentuk kepala Detektif Conan, dan lainnya. Selain mengoleksi kartu pos, kita juga bisa mengoleksi perangko.
Menghias Kartu Pos dan Mengirim Kartu Pos
Seperti yang sudah dibilang sebelumnya bahwa kita bisa membuat kartu pos sendiri, anak-anak pun diajak berkreasi dari selembar kartu pos polos yang telah disediakan. Anak-anak bisa menulis, melukis, atau menempel sticker maupun gliter di kartu pos.
Selanjutnya, panitia juga membagikan kartu pos dengan tema Palembang kepada peserta yang hadir ditambah perangko prisma Rp 3.000,- bergambar logo Kompasianer Palembang.
Sebelumnya, para orang tua diminta menuliskan alamat anak dan saling bertukar dengan alamat anak lainnya. Nantinya anak-anak diminta mengirimkan kartu pos melalui kantor pos. Saya sendiri belum mengajak Mahira karena memang rencananya hari Sabtu baru ke kantor pos sekaligus ke calon sekolahnya si anak.
Semoga banyak anak yang semakin tertarik dengan kartu pos dan ada event-event lain dari Kompasianer Palembang & Playdate Palembang.
Untuk info tentang Kompasianer Palembang bisa dicek melalui IG Kompasianer Palembang dan info kegiatan playdate Palembang juga bisa di cek di IG Playdate Palembang.
Faridilla Ainun's Blog 